Tata Cara Sholat Taubat Sesuai Sunnah Rasul

Sholat Taubat

Semua insan manusia tidak bisa terlepas akan sebuah kesalahan, baik sengaja maupun tidak sengaja dan kesalahan itu representatif dari sebuah dosa. Oleh sebab itu setiap manusia hendaknya merenungkan bahkan bertaubat nasuha memohon kepada Allah akan kesalahan atau dosa yang dia perbuat baik sengaja atau tidak sengaja. Salah satu cara memohon ampuan kepada Allah adalah melakukan sholat taubat nasuha.

Pengertian sholat taubat dalam fiqih islam adalah sholat sunnah yang dikerjakan dua rakaat salam atau lebih dengan tujuan memohon ampunan kepada Allah dan menyesali atas kesalahan/dosa yang diperbuat dan diniatkan tidak akan mengulangi kesalahan/dosa tersebut dengan ikhlas dan sungguh-sungguh bertaubat nasuha.

Dalam Al Quran Surat At-Taubah Ayat 74 Allah Ta'ala berfirman,

يَحْلِفُونَ بِٱللَّهِ مَا قَالُوا۟ وَلَقَدْ قَالُوا۟ كَلِمَةَ ٱلْكُفْرِ وَكَفَرُوا۟ بَعْدَ إِسْلَٰمِهِمْ وَهَمُّوا۟ بِمَا لَمْ يَنَالُوا۟ ۚ وَمَا نَقَمُوٓا۟ إِلَّآ أَنْ أَغْنَىٰهُمُ ٱللَّهُ وَرَسُولُهُۥ مِن فَضْلِهِۦ ۚ فَإِن يَتُوبُوا۟ يَكُ خَيْرًا لَّهُمْ ۖ وَإِن يَتَوَلَّوْا۟ يُعَذِّبْهُمُ ٱللَّهُ عَذَابًا أَلِيمًا فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۚ وَمَا لَهُمْ فِى ٱلْأَرْضِ مِن وَلِىٍّ وَلَا نَصِيرٍ

"Mereka (orang-orang munafik itu) bersumpah dengan (nama) Allah, bahwa mereka tidak mengatakan (sesuatu yang menyakitimu). Sesungguhnya mereka telah mengucapkan perkataan kekafiran, dan telah menjadi kafir sesudah Islam dan mengingini apa yang mereka tidak dapat mencapainya, dan mereka tidak mencela (Allah dan Rasul-Nya), kecuali karena Allah dan Rasul-Nya telah melimpahkan karunia-Nya kepada mereka. Maka jika mereka bertaubat, itu adalah lebih baik bagi mereka, dan jika mereka berpaling, niscaya Allah akan mengazab mereka dengan azab yang pedih di dunia dan akhirat; dan mereka sekali-kali tidaklah mempunyai pelindung dan tidak (pula) penolong di muka bumi." (QS. At-Taubah: 74)

Niat Sholat Taubat

Niat dalam mengerjakan suatu ibadah sangatlah penting dan ditekankan dalam hati bahwa niat mengerjakan ibadah seperti apa yang kita kehendaki, seperti niat sholat taubat nasuha. Mengerjakan sholat taubat nasuha ini selain memohon ampunan kepada Allah juga bermanfaat bagi kita agar kita menjadi orang yang beruntung, dalam Al Quran Surat An-Nur Ayat 31 Allah Ta'ala berfirman,

وَتُوبُوٓا۟ إِلَى ٱللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ ٱلْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

"Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung." (QS. An-Nur: 31)

Niat sholat taubat pada umumnya yang disampaikan oleh para ulama adalah:

• Bacaan arab niat sholat taubat: أُصَلِّي سُنَّةَ التَّوْبَةِركعتين مستقبل القبلة لله تعالى
• Bacaan latin niat sholat taubat: Usholli sunnatat taubati rok'ataini mustaqbilal qiblati lillaahitaala
• Arti bacaan niat sholat taubat: Aku berniat melakukan sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala

Baca Juga: Terputus Amal Meninggalkan Shalat Ashar

Doa Taubat Nasuha

Bacaan untuk doa taubat nasuha tidak ada yang dikhususkan harus membacanya dengan jumlah sekian. Hanya saja para ulama menyampaikan untuk memperbanyak istighfar setelah melakukan sholat taubat. Dalam hal sholat taubat ini yang ditekankan oleh para ulama adalah niat seseorang yang sungguh-sungguh, ikhlas dan tulus memohon ampunan kepada Allah Ta'ala dan niat sekuat-kuatnya untuk tidak mengulangi kekhilafannya. Doa taubat nasuha dibawah ini adalah amalan yang dianjurkan oleh para ulama mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Pertama: Bacaan Doa Taubat Nasuha 

Dari hadist HR. Bukhari No. 834 dan HR. Muslim No. 2705, dari sahabat Abu Bakr Ash Shiddiq, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,

Bacaan Arab Doa Taubat:

عَلِّمْنِى دُعَاءً أَدْعُو بِهِ فِى صَلاَتِى . قَالَ « قُلِ  :اللَّهُمَّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى ظُلْمًا كَثِيرًا وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ ، فَاغْفِرْ لِى مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ ، وَارْحَمْنِى إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ »

Bacaan Latin Doa Taubat:

“Ajarkanlah aku suatu do’a yang bisa aku panjatkan saat shalat!” Maka Beliau pun berkata, “Bacalah: ‘ALLAHUMMA INNII ZHOLAMTU NAFSII ZHULMAN KATSIIRAN WA LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA FAGHFIRLII MAGHFIRATAN MIN ‘INDIKA WARHAMNII INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM

Arti Doa Taubat Nasuha:

(Ya Allah, sungguh aku telah menzhalimi diriku sendiri dengan kezhaliman yang banyak, sedangkan tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka itu ampunilah aku dengan suatu pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang).

Kedua: Bacaan Doa Taubat Nasuha

Dalam kitab Riyadhus Sholihin HR. Bukhari No. 6399 dan HR. Muslim No. 2719, dari sahabat Abu Musa, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,

Bacaan Arab Doa Taubat:

وَعَنْ أَبِي مُوْسَى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يَدْعُو بِهَذَا الدُّعَاءِ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي، وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي، وَخَطَئِي وَعَمْدِي، وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِيْ، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أَنْتَ المُقَدِّمُ وَأَنْتَ المُؤَخِّرُ، وَأَنْتَ علَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.مُتَّفَقٌ عَلَيْ

Bacaan Latin Doa Taubat:

“ALLOHUMMAGH-FIRLII KHOTHII-ATII, WA JAHLII, WA ISROFII FII AMRII, WA MAA ANTA A’LAMU BIHI MINNI. ALLOHUMMAGH-FIRLII JIDDI WA HAZLII, WA KHOTHO-I WA ‘AMDII, WA KULLU DZALIKA ‘INDII. ALLOHUMMAGH-FIRLII MAA QODDAMTU WA MAA AKHKHORTU WA MAA ASRORTU WA MAA A’LANTU WA MAA ANTA A’LAMU BIHI MINNI, ANTAL MUQODDIMU WA ANTAL MUAKHKHIRU WA ANTA ‘ALA KULLI SYAI-IN QODIIR.”

Arti Doa Taubat:

"Wahai Rabbku, ampunilah kesalahanku, kebodohanku, dan melampaui batas dalam urusanku seluruhnya, dan juga apa yang lebih Engkau ketahui daripada diriku. Ya Allah, ampunilah kesungguhanku (dalam dosa), senda gurauku, kesalahanku, kesengajaanku, dan semua itu ada pada diriku (yang ada atau yang mungkin ada). Ya Allah, ampunilah apa yang telah aku lakukan dan apa yang akan aku lakukan, apa yang aku rahasiakan dan apa yang aku tampakkan, dan apa saja yang lebih Engkau ketahui daripada diriku. Engkaulah Yang Mendahulukan dan Engkaulah Yang Mengakhirkan, dan Engkau Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.”

Tata Cara Taubat Nasuha

Adapun tata cara sholat taubat sesuai sunnah rasul menunaikannya pada umumnya sama dengan sholat sunnah lainnya, yang dikerjakan dengan dua rakaat salam. Akan tetapi yang ditekankan dalam sholat sunnah taubat ini adalah pada niatnya untuk bertaubat nasuha dengan sungguh-sungguh memohon ampunan kepada Allah Ta'ala. Berikut tata cara sholat taubat sesuai sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

1. Membaca niat sholat taubat nasuha sungguh-sungguh dalam hati atau dilisankan (baca diatas niat sholat taubat)
2. Takbiratul ihram
3. Membaca doa iftitah (sunnah)
4. Membaca surat Al-Fatiqah
5. Membaca surat pendek atau panjang (disarankan yang dihafal agar khusyuk sholatnya)
6. Rukuk (membaca doa rukuk 3x)
7. Berdiri
8. Sujud (membaca doa sujud 3x)
9. Duduk itidal (membaca doa itidal)
10. Sujud (membaca doa sujud 3x)
11. Berdiri untuk melanjutkan rakaat kedua (membaca surat Al-Fatiqah kemudian surat pendek atau panjang)
12. Rukuk (membaca doa rukuk 3x)
13. Berdiri
14. Sujud (membaca doa sujud 3x)
15. Duduk itidal (membaca doa itidal)
16. Sujud (membaca doa sujud 3x)
17. Tasyahud akhir (membaca doa tasyahud akhir)
18. Terakhir salam
19. Berdzikir membaca istighfar 3x sunnah Rasul
20. Berdoa memohon ampunan kepada Allah (baca doa sholat taubat diatas)

Baca Juga: Keutamaan Shalat Dhuha

Bagikan Artikel ini